Posted by : Marketing IndiHome Selasa, 27 November 2012

Profesor Asal Malaysia Akui Negaranya Maling  - Profesor Syed Farid Alatas asal Malaysia mengajar di Universitas Nasional Singapura (NUS) mengakui negaranya maling. Dia menilai pejabat Negeri Jiran itu banyak mempekerjakan koruptor. Ini dibuktikan dengan menurunnya Indeks Persepsi Korupsi (CPI) Malaysia yang terus merosot.


 

Surat kabar the Malay Mail melaporkan, Selasa (27/11), Alatas mengutarakan hal itu di sebuah seminar pemberantasan rasuah di Akademi Anti-Korupsi Malaysia, kemarin. Menurunnya CPI secara drastis menunjukkan pejabat negara itu tidak menerapkan budaya jujur. "Pemberantasan korupsi harus dipraktikkan setiap hari di Malaysia. Bukan hanya dibahas secara teori saja," ujar dia.

Alatas menyebutkan berdasarkan pengalaman selama ini banyak warga Malaysia pesimis terhadap pemberantasan korupsi lantaran masih banyak kasus penyuapan, pembalakan liar, jalanan rusak, turunnya kualitas pendidikan, dan tidak jujurnya pegawai negeri sipil Malaysia. "Dalam pandangan agama Islam, korupsi pun adalah haram hukumnya." katanya.

Syed Farid merupakan salah satu dari tiga pembicara dalam forum itu di samping Akhbar Satar dari Transparency International Malaysia serta Edmund Trence Gomez dari Universitas Malaya. Akhbar menghargai upaya pemberantasan korupsi di Malaysia namun selama ini belum menyentuh pelaku korupsi besar, sementara Gomez mengkritik sebuah laporan penelitian dari Institut Demokrasi dan Ekonomi tentang pemberantasan korupsi diluncurkan pada acara juga dihadiri oleh Perdana Menteri Abdullah Ahmad Badawi ini. Menurutnya penelitian itu tidak menganalisa kasus-kasus korupsi besar di masa lalu. "Malaysia harus membandingkan negara mereka dengan Korea Selatan yang dulu miskin pada 1950-an." ujarnya.

Laporan itu menunjukkan lemahnya upaya pemerintah Malaysia dalam memberantas korupsi, termasuk di dalam lembaga pemerintah dan swasta. Pemerintah selama ini belum mengatasi akar masalah korupsi dan lembaga-lembaga terkait belum terkoordinasi baik. Mental maling orang Malaysia bukan hanya menjarah uang negara, mereka juga sering mengklaim kebudayaan milik negara lain dan diakui milik mereka.

[ sumber ]

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Popular Post

Blogger templates

Labels

agama Aku Untuk Negeriku Alkisah Anak-Anak Analisis Kebijakan Pendidikan ANE aneh Anime Antropologi aplikasi artis Barang Aneh Beauty Belajar dasar HTML Belajar dasar PHP Berita Berita Nasional Berita Umum bijak Binatang Aneh Blogger cara Cerita Cinta Cerita Lucu cinta design Dewasa Download Thema drama Dunia Dunia Malam Dunia Seks ekonomi Ekstrim Facebook Fashion Film Fun Funny gadget Games Gokil Gudang Tips Hacker Happy History health Hentai hewan hiburan Historiografi hobi Hot HP hukum hum Humor Ilmu Komputer ilmu pengetahuan sosial Image internasional internet Islami jakarta Jokowi - Ahok K Kampanye Damai Pemilu Indonesia 2009 Kata Bijak kata mutiara Kata-Kata kecantikan KEJADIAN YANG ANEH kesehatan Kisah Nyata korea kuliner lifestyle Love lowongan kerja Magelang Makalah Makanan Manajemen Pendidikan Misteri mobil Multimedia teknik museologi Music News olahraga otomotif Pasangan Aneh PeeR Dari Sahabat Pelajaran Pelajaran Bahasa Indonesia pelajaran biologi pelajaran ekonomi pelajaran fisika pelajaran geografi pelajaran kimia Pelajaran Olahraga Pelajaran Sejarah pelajaran seni Pelajaran seni musik peliharaan pendidikan Pendidikan Kewarganegaraan Perencanaan Pembelajaran Sejarah Peristiwa Penting Perspektif Global Politik ponsel promo properti puisi rambut Religi Renungan resep romantis rumah Sains Science Sejarah Sejarah Asia Timur sejarah indonesia masa islam sejarah Indonesia masa kolonial sejarah pergerakan nasional sejarah wanita Selebritis Seni Sepak Bola sinopsis Software Sofware Tahukah Kamu ? Tanaman teknologi tips trends TV Twitter Umum unik Video wallpaper wanita wisata Wordpress Zodiak

Blog Archive

Diberdayakan oleh Blogger.
UNTUK INFO DAN PEMASANGAN Hubungi : YULIADI Telepon : 061-7646 9682 Handphone : 0822 7200 7787


- Copyright © Cara Registrasi Indihome Murah di Medan -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -