- Back to Home »
- health »
- Inilah Ciri Fisik Cewek Yang Pernah Aborsi
Inilah Ciri Fisik Cewek Yang Pernah Aborsi - Kebanyakan orang akan memilih aborsi karena mengalami kehamilan yang tidak diinginkan. Biasanya, aborsi dilakukan oleh cewek yang hamil di luar nikah. Lalu apa ciri cewek yang pernah melakukan aborsi?
Menurut para dokter, ciri aborsi tidak bisa dilihat dari bentuk fisik bagian luar. Namun, pelaku aborsi biasanya mengalami perubahan pada organ fisik di dalam tubuh. Jadi, tidak bisa dilihat dengan kasat mata.
Berikut adalah perubahan fisik dalam tubuh cewek yang pernah melakukan aborsi:
1. Kerusakan pada rahim
Hal ini terjadi jika pelaku melakukan aborsi dengan cara memasukkan suatu alat melalui vagina. “Itu bisa menyebabkan robek (Vagina) di mana-mana bahkan hingga ususnya keluar,” ujar Dr Damar, seperti dikutip dari detik.com.
2. Rahim jadi kering
Perubahan ini terjadi karena pelaku melakukan aborsi dengan cara kuret berkali-kali hingga lebih dari 3 kali. Selain rahim jadi kering, kuret juga mengakibatkan perubahan jaringan sehat menjadi jaringan ikat.
3. Muncul tumor rahim
Hal ini terjadi karena proses aborsi tidak bersih, masih ada sisa janin atau plasenta yang tertinggal di dalam rahim. Selain bisa memunculkan tumor, hal ini juga akan mengakibatkan pendarahan hebat yang bisa mengakibatkan kematian.
4. Infeksi di vagina
Hal ini terjadi karena alat yang digunakan untuk aborsi tidak steril. Kuman dari alat aborsi tersebut akan mengakibatkan infeksi di leher rahim dan juga usus jaringan rahim. Yang paling parah adalah terjadinya infeksi medis yang parah atau komplikasi lainnya.
5. Perubahan mental
Cewek yang pernah aborsi mempunyai ciri mendadak jadi tertutup, tidak suka bergaul, trauma, sering mimpi buruk, depresi, dan sering mencoba bunuh diri. Hal ini disebabkan oleh rasa sakit saat aborsi dan juga rasa bersalah yang ada pada dirinya.
Perubahan-perubahan tersebut umumnya terjadi karena praktek aborsi ilegal seperti, minum obat, atau memasukkan suatu alat melalui vagina. Bahaya dari aborsi ilegal ini bisa mengakibatkan kematian pada ibu hamil ini. Jadi, berpikirlah sebelum kamu bertindak.
[ sumber ]