- Back to Home »
- pelajaran geografi »
- Bentuk batuan beku intrusi magma (platonisme)
Bentuk batuan beku intrusi magma atau platonisme menghasilkan bentukan-bentukan sebagai berikut:
a. Massa yang membeku jauh di dalam bumi
1) Batolit, adalah batuan beku yang terbentuk di dalam dapur magma, penurunan suhunya sangat lambat. Sebagai intrusi diskordan. Contoh: batolit di Indonesia antara lain di Pegunungan Schwaner (Kalimantan), masif sulan di Lampung dan masif Bengkunat (Sumatera Selatan)
2) Stock atau Boss (bentuknya tidak merata, membulat sebagai batolit kecil).
b. Massa yang diintrusikan sejajar (konkordan) terdiri dari:
1) Sills (keping intrusi), yaitu lempengan batuan beku yang diintrusikan di antara sepanjang lapisan batuan sedimen
2) Lakolit, adalah batuan beku yang menyerupai sills, tetapi perbandingan ketebalannya jauh lebih besar daripada lebarnya, bagian atasnya cembung
3) Letofit, yaitu batuan beku yang luas, bentuknya seperti lensa, pada bagian tengahnya cekung karena batuan bawahnya lentur
4) Eakolit, yaitu badan batuan beku, seperti lensa diintrusikan di antara lapisan yang terlipat pada bagian puncak antiklin atau lekuk sinklin
c. Massa yang diintrusikan memotong bidang perlapisan (diskordan) terdiri dari:
1) Retas, adalah lempeng beku yang tidak sejajar dengan bidang perlapisan
2) Apolisa, yaitu cabang dari suatu tubuh batuan intrusi (gang) yang sangat besar dalam suatu areal tertentu
3) Teras gunung api (vulcanic neck), yaitu suatu massa beku yang berbentuk silinder, sebagai tiang-tiang sisa gunung api
4) Konolit, yaitu batuan intrusi yang bentuknya tidak jelas.
Berdasarkan diameter batuan plutonis dibedakan menjadi 2 yaitu:
a. Plutonis tabular
Berukuran relatif kecil, agak dekat dengan permukaan bumi, kita kenal dengan sill dan dike. Sill jika tata letaknya sejajar dengan lapisan batuan sekitarnya, bisa mendatar, miring atau tegak (korikordan). Dike, jika tata letak atau posisinya memotong batuan sekitarnya (diskordan).
b. Plutonis masif
Berukuran lebih besar, letaknya agak ke dalam, terbagi atas lakolit dan batolit. Ukurannya sangat besar, umumnya ditemukan di bawah suatu rangkaian pegunungan besar dan merupakan inti dari rangkaian pegunungan tersebut.
kunjungi juga: http://matakristal.com/