- Back to Home »
- aneh »
- Aneh, Bocah Ini Kakinya Terus Membesar Dengan Jari Bengkok Ke Atas
Aneh, Bocah Ini Kakinya Terus Membesar Dengan Jari Bengkok Ke Atas - Malang benar nasib remaja ini. Terlahir dengan kelainan langka, membuat kaki beserta jarinya terus membesar, sampai-sampai tak ada ukuran sepatu yang cocok untuknya. Karena kondisinya yang aneh, teman-temannya pun memberikan julukan 'Bocah Hobbit'.
Xiao Meng (14 tahun) terlahir dengan congenital neurofibromatosis, suatu kondisi genetik yang menyebabkan kakinya terus membengkak. Tak hanya kaki, jari-jari kakinya pun ikut membesar dengan posisi agak bengkok ke atas.
Karena keluarganya terlalu miskin, kondisi Meng tak pernah diobati hingga kini kakinya tumbuh berkali lipat lebih besar dibanding anak-anak seusianya.
Dengan bentuk kakinya yang aneh, Meng tak pernah bisa menggunakan sepatu karena memang tak ada ukuran sepatu yang cukup dengan kaki 'raksasanya'. Bahkan teman-teman sekolahnya memanggil Meng dengan sebutan 'Bocah Hobbit'.
"Saya suka sekolah tapi sakit untuk berjalan dan saya tidak bisa bergerak cepat atau bergabung dengan banyak permainan. Anak-anak kadang memanggil nama saya, tapi mereka tidak bermaksud jahat," ujar Xiao Meng, seperti dilansir Daily Mail, Jumat (23/11/2012).
Beruntung, rumah sakit telah berjanji memberikan perawatan gratis bagi Meng, menyusul kampanye yang diluncurkan oleh guru sekolahnya dan didukung oleg media lokal China.
Dokter pertama berencana untuk memotong pertumbuhan berlebih dari kakinya, kemudian mengizinkan setengah tahun untuk pemulihan. Tahap berikutnya akan mengajarkan Meng bagaimana menggunakan kakinya yang 'baru'.
"Kami keluarga biasa dan hatiku hancur melihatnya menderita, tapi kami tidak punya uang untuk obat-obatan," ujar sang ayah, Meng Zhaoguang.
Keluarga berharap ada kehidupan baru bagi Meng setelah simpatisan menyumbangkan banyak dana untuk biaya medis setelah berita tentangnya muncul di media lokal.
"Kami dapat mengobati kondisi dan ketika yang stabil kami berencana untuk mengurangi ukuran kakinya sehingga mereka terlihat dan merasa lebih normal," jelas Dokter Tang Yujin, dokter di Shanghai's Children's Hospital yang menangani Meng.
[ sumber ]