- Back to Home »
- Berita »
- Aneh!!!Rumah Di jadikan Bon-Bin Mini
Posted by : Marketing IndiHome
Jumat, 30 Januari 2009
Orang sih kepinginnya rumah menjadi sebuah tempat yang enak dan layak di huni. Tapi Mark Amey dan Siouxsie Gillet malah membuat rumah mereka jadi rumahnya para hewan. Kenapa mau??Mark Amey (seorang zoologist) dan Siouxsie Gillet (herpetologist) adalah pasangan yang terobsesi dengan hewan eksotik. Selama 9 tahun terakhir ini, keduanya bahkan menyelamatkan dan juga rela memberi tempat tinggal buat hewan-hewan 'gak biasa' yang sudah gak diinginkan.
Saking banyaknya hewan-hewan yang mereka miliki, hampir setiap bagian rumah mereka di Bovingdon, Hertfordshire, pasti ada saja penghuninya.
Sebut saja nih, Mark (47 tahun) dan Siouxsie (34 tahun) menempatkan beberapa kura-kura di ruang makan, 30 ular berbisa dan 30 ekor kalajengking berbahaya disatukan dalam sebuah ruangan terkunci.
Di ruang belakang, mereka menempatkan 2 ekor iguana hijau, 6 ekor tarantula (jenis laba-laba), lebih dari 100 ekor ikan, 8 ekor kepiting, burung hantu, marmoset (kera kecil dari Amerika Selatan - red), dan meerkat.
Di kebun, mereka memiliki buaya yang ditempatkan bersebelahan dengan babi.
Dan tentu saja biaya untuk menghidupi hewan-hewan itu gak sedikit. Mau tahu berapa uang yang harus dihabiskan Mark dan Siouxsie?
"Dulunya sih habis sekitar 100 Poundsterling (sekitar Rp 1.653.210) selama 3 hari untuk membeli buah dan sayuran. Namun kami beruntung, setahun yang lalu kami membuat persetujuan dengan sebuah supermarket yang membuang barang-barang mereka yang sudah gak bisa terpakai lagi."
"Aku selalu menghabiskan 20 - 30 Poundsterling (sekitar Rp 330.642 - Rp 495.963) seminggunya untuk beli serangga, seperti belalang dan jangkrik, mealworm untuk meerkat dan marmoset."
Kami mungkin menghabiskan 40 Poundsterling (sekitar Ro 661.284) sebulan untuk beli binatang pengerat sebagai makanan ular dan setiap 2 -3 minggu sekali buaya diberi makan ayam utuh, jelas Siouxsie seperti dikutip dari Dailymail.co.uk.
Memelihara hewan berbahaya pastinya membuat Siouxsie dan Mark kesulitan.
"Kami berdua pernah digigit dan sama-sama penuh bekas luka,"tutur Siouxsie.
(Berbagai Sumber)